Entri Populer
Mandiri4.co.id
ARTICLE POST

Bahan kaos yang terbaik dan paling bagus\nadalah kain yang memiliki karakteristik yang baik; dapat menyerap air/keringat\ndengan baik, halus dan adem di kulit, nyaman di tubuh, tidak mudah luntur,\ntidak mudah kusut dan tidak mudah kendur meskipun berkali-kali dicuci. Ada\nberbagai macam atau jenisbahan kaosyang ada di pasaran dengan kualitas yang\nberbeda-beda. Umumnya semakin mahal harganya maka kualitas bahan semakin bagus.\nTapi tak sedikit juga ada penjual yang nakal dengan mengelabuhi pelanggan yang\nmasih awam. Disinilah kami ingin berbagi sedikit pengetahuan tentang\nberbagai jenis bahan kaos agar Anda lebih paham dan lebih cerdas saat\nmembeli bahan kaos. Mengetahui jenis-jenis bahan kaos serta kualitas dan\nkarakteristiknya tidak hanya diperlukan oleh penjahit atau pengusaha konfeksi\nsaja, namun penting juga bagi para konsumen untuk mengetahuinya. Beberapa jenis\nbahan dasar kaos oblong biasanya produsen pakaian menggunakancotton carded,cotton combed, TC, CVC, Hyget dan PE. Sedangkan untuk kaos polo biasanya mereka\nmemilih lacoste atau cotton pique. Untuk bahan jenisterryataufleecedigunakan untuk\nmembuat jaket,hoodieataujumper.Bahan kaos distrobiasanya menggunakan bahancotton combed.
\n1. Bahan Kaos Hyget
\nBahan hyget terbuat dari plastik dan bahan ini cenderung tipis. Harga bahan\nhyget pun relatif murah dan terjangkau. Umumnya jenis bahan kaos ini sering\ndipakai untuk membuat seragam promosi maupun seragam partai politik untuk\nkeperluan kampanye.
\n\n2. Bahan Kaos PE\natau Polyester
\nBahan jenis PE tidak menyerap keringat, itulah sebabnya mengapa kaos berbahan\ndasar PE lebih terasa panas di kulis saat dipakai. Bahan polyester terbuat dari\nserat sintetis atau hasil minyak bumi.
\n\n3. Bahan Kaos TC\n(teteron cotton)
\nBahan TC ialah jenis bahan kaos yang dibuat dari campuran cotton combed 35% dan\npolyster 65%, bahan kaos jenis TC masih memiliki daya serap namun tidak terlalu\ntinggi. Bahan TC juga agak panas dibadan. Meski seperti itu kain TC memiliki\nsatu keunngulan yaitu tidak mudah melar susut (shrinkage). Harga bahan teteron\ncotton juga tidak terlalu mahal.
\n\n4. Bahan Kaos CVC\n(cotton viscose)
\nBahan CVC berasal dari campuran antara cotton combed 55% dan viscose 45%. Bahan\nkaos ini juga tidak gampang menyusust meskipun sering dicuci dan memiliki daya\nserap yang cukup baik.
\n\n5. Bahan Kaos\nCotton Carded 100 persen
\nBahan cotton carded terasa nyaman dipakai karena bahan dasar kain cotton carded\nadalah serat kapas alami. Kain cotton carded juga tersedia dalam beberapa macam\nberdasarkan kualitasnya, umumnya sering disebut cotton carded 20s, 242, 30s dan\nseterusnya. Jenis bahan cotton carded biasanya dipilih untuk membuat kaos\ndengan target pasar kelas menengah kebawah karena harga cotton carded tidak\nterlalu mahal meskipun tergolong jenis kain yang berkualitas tinggi. Kekurangan\ndari bahan cotton carded ialah memiliki serat yang kurang halus dan rajutan\nyang kurang rata.
\n\n6. Bahan Kaos\nCotton Combed 100 persen
\nIni dia kain dengan kualitas super yang harganya pun lebih tinggi dibanding\ncotton carded dan kain lainnya. Bahan cotton combed lebih rata dan lebih halus,\njadi bahan cotton combed adalah bahan kaos terbaik dan paling bagus. Bahan kaos\ncotton combed juga sama seperti cotton carded yang memiliki macam-macam tipe\ndengan kode 20s, 24s, 30s dan seterusnya. Besarnya angka pada kode-kode tipe\ntersebut merupakan indikator untuk tingkat kualitasnya, semakin besar angkanya\nmaka semakin bagus kualitasnya, dan harga pun semakin melambung. Bahan kaos\ncotton combed memiliki karakteristik yang hampir sempurna yaitu nyaman dipakai,\ntidak panas, daya serap tinggi dan tidak mudah luntur.
\n\nSatu hal penting yang\nperlu Anda ketahui adalah perbedaan merk atau pabrik kain juga menentukan\nkualitas kain tersebut. Maka jangan heran jika Anda membeli kain dengan jenis\nyang sama namun dari merk atau produsen yang berbeda, maka kualitasnya\nterkadang juga akan berbeda. Untuk menguji kualitas kain Anda lakukan dengan\ncara dibakar atau diraba. Kain katun jika dibakar maka nyala apinya akan lambat\ndan sisa pembakaran berbentuk abu seperti kertas. Kain polyester nyala apinya\nakan cepat dan sisa pembakaran seperti plastik. Sedangkan untuk bahan kaos\njenis TC jika dibakar menghasilkan sisa seperti arang.
\n\nKeterangan Tambahan
\n– Bahan kaos dengan jenis benang 20s
\nTipe benang ini cocok untuk membuat kaos dengan gramasi 180 – 220 gram/m2,\nrajutan single knit.
\n\n– Bahan kaos dengan\njenis benang 24s
\nDipakai antara 170 – 210 gram/m2, rajutan single knit.
\n\n– Bahan kaos\ndengan jenis benang 30s
\n140 – 160 gram/m2, rajutan single knitt dan 210 – 230 gram/m2 untuk rajutan\ndouble knit.
\n\n– Bahan kaos\ndengan jenis benang 40s
\n110-120 gram/m2 rajutan single knitt dan 180 – 230 gram/m2 untuk double knit.
\n\n
Kain Bahan Kaos Paling Bagus
ARTICLE POST

Bahan kaos yang terbaik dan paling bagus\nadalah kain yang memiliki karakteristik yang baik; dapat menyerap air/keringat\ndengan baik, halus dan adem di kulit, nyaman di tubuh, tidak mudah luntur,\ntidak mudah kusut dan tidak mudah kendur meskipun berkali-kali dicuci. Ada\nberbagai macam atau jenisbahan kaosyang ada di pasaran dengan kualitas yang\nberbeda-beda. Umumnya semakin mahal harganya maka kualitas bahan semakin bagus.\nTapi tak sedikit juga ada penjual yang nakal dengan mengelabuhi pelanggan yang\nmasih awam. Disinilah kami ingin berbagi sedikit pengetahuan tentang\nberbagai jenis bahan kaos agar Anda lebih paham dan lebih cerdas saat\nmembeli bahan kaos. Mengetahui jenis-jenis bahan kaos serta kualitas dan\nkarakteristiknya tidak hanya diperlukan oleh penjahit atau pengusaha konfeksi\nsaja, namun penting juga bagi para konsumen untuk mengetahuinya. Beberapa jenis\nbahan dasar kaos oblong biasanya produsen pakaian menggunakancotton carded,cotton combed, TC, CVC, Hyget dan PE. Sedangkan untuk kaos polo biasanya mereka\nmemilih lacoste atau cotton pique. Untuk bahan jenisterryataufleecedigunakan untuk\nmembuat jaket,hoodieataujumper.Bahan kaos distrobiasanya menggunakan bahancotton combed.
\n1. Bahan Kaos Hyget
\nBahan hyget terbuat dari plastik dan bahan ini cenderung tipis. Harga bahan\nhyget pun relatif murah dan terjangkau. Umumnya jenis bahan kaos ini sering\ndipakai untuk membuat seragam promosi maupun seragam partai politik untuk\nkeperluan kampanye.
\n\n2. Bahan Kaos PE\natau Polyester
\nBahan jenis PE tidak menyerap keringat, itulah sebabnya mengapa kaos berbahan\ndasar PE lebih terasa panas di kulis saat dipakai. Bahan polyester terbuat dari\nserat sintetis atau hasil minyak bumi.
\n\n3. Bahan Kaos TC\n(teteron cotton)
\nBahan TC ialah jenis bahan kaos yang dibuat dari campuran cotton combed 35% dan\npolyster 65%, bahan kaos jenis TC masih memiliki daya serap namun tidak terlalu\ntinggi. Bahan TC juga agak panas dibadan. Meski seperti itu kain TC memiliki\nsatu keunngulan yaitu tidak mudah melar susut (shrinkage). Harga bahan teteron\ncotton juga tidak terlalu mahal.
\n\n4. Bahan Kaos CVC\n(cotton viscose)
\nBahan CVC berasal dari campuran antara cotton combed 55% dan viscose 45%. Bahan\nkaos ini juga tidak gampang menyusust meskipun sering dicuci dan memiliki daya\nserap yang cukup baik.
\n\n5. Bahan Kaos\nCotton Carded 100 persen
\nBahan cotton carded terasa nyaman dipakai karena bahan dasar kain cotton carded\nadalah serat kapas alami. Kain cotton carded juga tersedia dalam beberapa macam\nberdasarkan kualitasnya, umumnya sering disebut cotton carded 20s, 242, 30s dan\nseterusnya. Jenis bahan cotton carded biasanya dipilih untuk membuat kaos\ndengan target pasar kelas menengah kebawah karena harga cotton carded tidak\nterlalu mahal meskipun tergolong jenis kain yang berkualitas tinggi. Kekurangan\ndari bahan cotton carded ialah memiliki serat yang kurang halus dan rajutan\nyang kurang rata.
\n\n6. Bahan Kaos\nCotton Combed 100 persen
\nIni dia kain dengan kualitas super yang harganya pun lebih tinggi dibanding\ncotton carded dan kain lainnya. Bahan cotton combed lebih rata dan lebih halus,\njadi bahan cotton combed adalah bahan kaos terbaik dan paling bagus. Bahan kaos\ncotton combed juga sama seperti cotton carded yang memiliki macam-macam tipe\ndengan kode 20s, 24s, 30s dan seterusnya. Besarnya angka pada kode-kode tipe\ntersebut merupakan indikator untuk tingkat kualitasnya, semakin besar angkanya\nmaka semakin bagus kualitasnya, dan harga pun semakin melambung. Bahan kaos\ncotton combed memiliki karakteristik yang hampir sempurna yaitu nyaman dipakai,\ntidak panas, daya serap tinggi dan tidak mudah luntur.
\n\nSatu hal penting yang\nperlu Anda ketahui adalah perbedaan merk atau pabrik kain juga menentukan\nkualitas kain tersebut. Maka jangan heran jika Anda membeli kain dengan jenis\nyang sama namun dari merk atau produsen yang berbeda, maka kualitasnya\nterkadang juga akan berbeda. Untuk menguji kualitas kain Anda lakukan dengan\ncara dibakar atau diraba. Kain katun jika dibakar maka nyala apinya akan lambat\ndan sisa pembakaran berbentuk abu seperti kertas. Kain polyester nyala apinya\nakan cepat dan sisa pembakaran seperti plastik. Sedangkan untuk bahan kaos\njenis TC jika dibakar menghasilkan sisa seperti arang.
\n\nKeterangan Tambahan
\n– Bahan kaos dengan jenis benang 20s
\nTipe benang ini cocok untuk membuat kaos dengan gramasi 180 – 220 gram/m2,\nrajutan single knit.
\n\n– Bahan kaos dengan\njenis benang 24s
\nDipakai antara 170 – 210 gram/m2, rajutan single knit.
\n\n– Bahan kaos\ndengan jenis benang 30s
\n140 – 160 gram/m2, rajutan single knitt dan 210 – 230 gram/m2 untuk rajutan\ndouble knit.
\n\n– Bahan kaos\ndengan jenis benang 40s
\n110-120 gram/m2 rajutan single knitt dan 180 – 230 gram/m2 untuk double knit.
\n\n
ARTICLE POST

Spandex adalah jenis serat sintetis yang terkenal memiliki elastisitas lebih baik dari rubber. Kain spandex bisa mencapai tingkat elastisitas dengan tarikan sampai 500%. Spandex. atau elastane adalah bahan sintetis yang dibuat dari polymer yang mengandung polyurethane (sejenis material sintetis super lentur).
Menghasilkan tekstur elastis mirip karet tipis, melekat ketat di tubuh, dan mengkilap, Spandex lebih kuat dan tahan banting daripada bahan karet. Di pasaran istilah spandex dipakai di Amerika dan Eropa dan khusus di Inggris dikenal dengan istilah lycra. Merek dagang produk berbahan spandex antara lain Lycra, Elaspan, Linel, ESPA. Apakah spandex nyaman dipakai? Apakah menyerap keringat? Tergantung dari jenis spandex yang dipilih.
Spandex yang bagus mempunyai pori-pori sehingga menyerap keringat. Cara termudah memilihnya, jika disentuh dengan tangan/lengan terasa adem, jika dipegang tidak licin atau terlalu mengkilap, artinya spandex tersebut nyaman dipakai. Katun Kombed (Combed Cotton) Adalah jenis kain katun yang diproduksi dengan finishing disisir (combed) dengan tujuan agar serat-serat kapas halus dapat dipisahkan sehingga kain yang dihasilkan lebih halus dan tidak berbulu (serat Benang lebih halus, hasil rajutan dan penampilan lebih rata).
Kain katun kombed tersedia dalam dua ukuran yaitu 20s dan 30s. Kain jenis ini biasa digunakan untuk bahan kaos distro-distro bandung. Katun Kombed 20s adalah kain katun kombed yang terbuat dari Benang yang berukuran 20s. Katun Kombed 30s adalah kain katun kombed yang terbuat dari Benang yang berukuran 30s. Kain katun kombed 20s lebih tebal daripada 30s. Sehingga kain katun 30s lebih lemas daripada kain katun 20s.
Katun Karded (Carded Cotton)
Berbeda dengan kain katun kombed, kain katun karded tidak disisir pada proses finishing pembuatannya. Oleh karena itu masih terdapat serat-serat kapas halus yang tersisa (serat Benang kurang halus, hasil rajutan dan penampilan bahan kurang rata). Tetapi meskipun begitu kain katun
karded memiliki keunggulan harga yang lebih murah dibandingkan kain katun kombed.
Pada kain katun karded hanya terdapat ukuran 20s. Perbedaan antara kain katun kombed dan karded yang ada di pasaran adalah kain katun kombed lebih tebal daripada kain katun karded. Kain Lacoste
Kain Lacoste adalah jenis bahan yang biasa digunakan untuk membuat kaos polo/kerah/wangki.
Kain Pique Sama seperti kain Lacoste/adidas, kain Pike juga biasa digunakan untuk membuat kaos polo/kerah/wangki. Sama seperti pada kain lacoste/adidas untuk membuat kaos kerah tersebut
biasanya digunakan kerah jadi. Kerah jadi adalah bahan kerah yang sudah jadi diproduksi oleh pabrik dan tinggal jahit. Kerah bikin adalah kerah yang dibuat sendiri oleh tukang jahit denganmenggunakan bahan yang sama dengan bahan kaos (katun kombed dan karded) dengan menambahkan kain keras di dalamnya.
Berbeda dengan kain katun kombed, kain katun karded tidak disisir pada proses finishing pembuatannya. Oleh karena itu masih terdapat serat-serat kapas halus yang tersisa (serat Benang kurang halus, hasil rajutan dan penampilan bahan kurang rata). Tetapi meskipun begitu kain katun
karded memiliki keunggulan harga yang lebih murah dibandingkan kain katun kombed.
Pada kain katun karded hanya terdapat ukuran 20s. Perbedaan antara kain katun kombed dan karded yang ada di pasaran adalah kain katun kombed lebih tebal daripada kain katun karded. Kain Lacoste
Kain Lacoste adalah jenis bahan yang biasa digunakan untuk membuat kaos polo/kerah/wangki.
Kain Pique Sama seperti kain Lacoste/adidas, kain Pike juga biasa digunakan untuk membuat kaos polo/kerah/wangki. Sama seperti pada kain lacoste/adidas untuk membuat kaos kerah tersebut
biasanya digunakan kerah jadi. Kerah jadi adalah bahan kerah yang sudah jadi diproduksi oleh pabrik dan tinggal jahit. Kerah bikin adalah kerah yang dibuat sendiri oleh tukang jahit denganmenggunakan bahan yang sama dengan bahan kaos (katun kombed dan karded) dengan menambahkan kain keras di dalamnya.
Perbedaan Jenis Kain Spandex dan Combed Cotton
ARTICLE POST

Spandex adalah jenis serat sintetis yang terkenal memiliki elastisitas lebih baik dari rubber. Kain spandex bisa mencapai tingkat elastisitas dengan tarikan sampai 500%. Spandex. atau elastane adalah bahan sintetis yang dibuat dari polymer yang mengandung polyurethane (sejenis material sintetis super lentur).
Menghasilkan tekstur elastis mirip karet tipis, melekat ketat di tubuh, dan mengkilap, Spandex lebih kuat dan tahan banting daripada bahan karet. Di pasaran istilah spandex dipakai di Amerika dan Eropa dan khusus di Inggris dikenal dengan istilah lycra. Merek dagang produk berbahan spandex antara lain Lycra, Elaspan, Linel, ESPA. Apakah spandex nyaman dipakai? Apakah menyerap keringat? Tergantung dari jenis spandex yang dipilih.
Spandex yang bagus mempunyai pori-pori sehingga menyerap keringat. Cara termudah memilihnya, jika disentuh dengan tangan/lengan terasa adem, jika dipegang tidak licin atau terlalu mengkilap, artinya spandex tersebut nyaman dipakai. Katun Kombed (Combed Cotton) Adalah jenis kain katun yang diproduksi dengan finishing disisir (combed) dengan tujuan agar serat-serat kapas halus dapat dipisahkan sehingga kain yang dihasilkan lebih halus dan tidak berbulu (serat Benang lebih halus, hasil rajutan dan penampilan lebih rata).
Kain katun kombed tersedia dalam dua ukuran yaitu 20s dan 30s. Kain jenis ini biasa digunakan untuk bahan kaos distro-distro bandung. Katun Kombed 20s adalah kain katun kombed yang terbuat dari Benang yang berukuran 20s. Katun Kombed 30s adalah kain katun kombed yang terbuat dari Benang yang berukuran 30s. Kain katun kombed 20s lebih tebal daripada 30s. Sehingga kain katun 30s lebih lemas daripada kain katun 20s.
Katun Karded (Carded Cotton)
Berbeda dengan kain katun kombed, kain katun karded tidak disisir pada proses finishing pembuatannya. Oleh karena itu masih terdapat serat-serat kapas halus yang tersisa (serat Benang kurang halus, hasil rajutan dan penampilan bahan kurang rata). Tetapi meskipun begitu kain katun
karded memiliki keunggulan harga yang lebih murah dibandingkan kain katun kombed.
Pada kain katun karded hanya terdapat ukuran 20s. Perbedaan antara kain katun kombed dan karded yang ada di pasaran adalah kain katun kombed lebih tebal daripada kain katun karded. Kain Lacoste
Kain Lacoste adalah jenis bahan yang biasa digunakan untuk membuat kaos polo/kerah/wangki.
Kain Pique Sama seperti kain Lacoste/adidas, kain Pike juga biasa digunakan untuk membuat kaos polo/kerah/wangki. Sama seperti pada kain lacoste/adidas untuk membuat kaos kerah tersebut
biasanya digunakan kerah jadi. Kerah jadi adalah bahan kerah yang sudah jadi diproduksi oleh pabrik dan tinggal jahit. Kerah bikin adalah kerah yang dibuat sendiri oleh tukang jahit denganmenggunakan bahan yang sama dengan bahan kaos (katun kombed dan karded) dengan menambahkan kain keras di dalamnya.
Berbeda dengan kain katun kombed, kain katun karded tidak disisir pada proses finishing pembuatannya. Oleh karena itu masih terdapat serat-serat kapas halus yang tersisa (serat Benang kurang halus, hasil rajutan dan penampilan bahan kurang rata). Tetapi meskipun begitu kain katun
karded memiliki keunggulan harga yang lebih murah dibandingkan kain katun kombed.
Pada kain katun karded hanya terdapat ukuran 20s. Perbedaan antara kain katun kombed dan karded yang ada di pasaran adalah kain katun kombed lebih tebal daripada kain katun karded. Kain Lacoste
Kain Lacoste adalah jenis bahan yang biasa digunakan untuk membuat kaos polo/kerah/wangki.
Kain Pique Sama seperti kain Lacoste/adidas, kain Pike juga biasa digunakan untuk membuat kaos polo/kerah/wangki. Sama seperti pada kain lacoste/adidas untuk membuat kaos kerah tersebut
biasanya digunakan kerah jadi. Kerah jadi adalah bahan kerah yang sudah jadi diproduksi oleh pabrik dan tinggal jahit. Kerah bikin adalah kerah yang dibuat sendiri oleh tukang jahit denganmenggunakan bahan yang sama dengan bahan kaos (katun kombed dan karded) dengan menambahkan kain keras di dalamnya.





















Our Support